Mungkin diantara teman-teman sudah
banyak yang tau apa itu SaNuSa. SaNuSa sudah tak asing lagi melekat pada sosok
bernama Kukuh Wira Satya. Bahkan Kukuh pun sering mengganti “Satya” pada nama
belakangnya menjadi “SaNuSa” .
SaNuSa mulai diperkenalkan pada
sekitar tahun 2010. Sebenarnya SaNuSa hanyalah sebuah akal-akalan kecil dari Kukuh
Wira Satya untuk menyingkat hal besar menjadi lebih ringkas. Hal besar tersebut
memang masih dirahasiakan sampai saat ini, walaupun sudah banyak pula yang
mengetahui tentang SaNuSa yang sebenarnya.
Pada
awal terbentuknya verba SaNuSa, Kukuh Wira Satya sangat bangga mengenalkan
verba tersebut di hadapan umum beserta arti yang sebenarnya. Namun seiring
perkembangan, verba SaNuSa disalahgunakan untuk “gossip” yang tidak bermutu
yang sangat merugikan Kukuh Wira Satya. Sayangnya Kukuh Wira Satya tidak dapat
melakukan tindakan karena pada saat itu sudah fatal dalam penyalahgunaan. Hingga pada akhirnya Kukuh Wira Satya
memvakumkan verba SaNuSa untuk umum.
Dalam
pemvakuman tersebut verba SaNuSa mulai
jarang terdengar. Pemvakuman tersebut terhitung mulai bulan Maret 2013 hingga
Juli 2013. Setelah vakum sekian lama, Kukuh Wira Satya mulai mengenalkan verba
SaNuSa lagi pada lingkungan baru. Namun kali ini, makna dari verba tersebut
diubah secara total menjadi “Satu Nusa dan Bangsa” dan ditambahi denga semboyan
“For A Better Future” . Diharapkan pergantian makna dapat melengserkan makna
SaNuSa edisi lama. Selai itu makna SaNuSa edisi baru jauh lebih bermutu dan
berguna daripada makna SaNuSa edisi lama.
Selain
pergantian makna, SaNuSa juga mengalami pergantian symbol. Pada awalnya SaNuSa
dibuat manual dengan tangan. Namun dalam perkembangannya, symbol SaNuSa
dirombak secara total menggunakan media elektronik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar